Menunaikan umroh, selain haji, merupakan impian bagi banyak umat Islam. Umroh adalah salah satu bentuk ibadah agama Islam yang mirip dengan haji. Saat menjalankan umroh, kita melaksanakan serangkaian ritual ibadah di kota suci Mekkah, terutama di Masjidil Haram.
Perbedaan utama antara umroh dan haji adalah fleksibilitas waktu. Umroh dapat dilakukan kapan saja tanpa terikat pada bulan atau tanggal tertentu, berbeda dengan haji yang hanya dilakukan pada bulan Dzulhijjah setiap tahunnya. Dalam Al Qur’an, Surah Al Baqarah Ayat 196 menyatakan: “Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umroh karena Allah” (Al Baqarah: 196).
Bagi yang ingin mengetahui siapa yang wajib menunaikan umroh, ini penting untuk dipahami bahwa umroh dianjurkan bagi setiap Muslim yang mampu secara finansial dan fisik untuk melakukannya. Semoga, suatu hari nanti, kita semua dapat mewujudkan impian suci ini dan merasakan keberkahan dari ibadah umroh di tanah suci Mekkah. Saat kita merenungkan arti mendalam dari perjalanan ini, semoga cinta dan keimanan kita kepada Allah semakin membara.
Ingin Umroh? Ketahui Siapa yang Wajib dan Syaratnya!
Mengunjungi tanah suci untuk umroh adalah impian bagi umat Islam. Namun, sebelum Anda merencanakan perjalanan suci ini, penting untuk mengetahui siapa yang wajib umroh dan syarat-syaratnya. Berikut penjelasannya:
- Beragama Islam Jawabannya simpel, Anda yang wajib umroh adalah mereka yang beragama Islam. Artinya, Anda harus telah bersyahadat dan beriman kepada ajaran Islam. Tentu saja, non-Muslim tidak dapat melakukan ibadah umroh karena syarat pertama ini.
- Sudah Dewasa atau Baligh Untuk menjalankan umroh, Anda harus telah mencapai kedewasaan atau baligh dalam hukum Islam. Ini ditandai dengan kedewasaan fisik, seperti pria di atas usia 15 tahun yang biasanya telah mengalami mimpi basah, dan wanita di atas usia 9 tahun yang sudah mengalami menstruasi.
- Memiliki Akal Sehat Untuk melaksanakan umroh, Anda juga harus memiliki akal sehat atau pikiran yang waras. Jadi, bagi yang mengalami gangguan jiwa, tidak diperkenankan untuk beribadah umroh. Meskipun mampu secara fisik dan finansial, tetap tidak diizinkan jika kesadaran terganggu.
- Telah Merdeka dari Perbudakan Umroh dianjurkan bagi mereka yang telah bebas atau merdeka dari perbudakan. Pada masa lalu, bangsa Arab memiliki budak, dan mereka tidak diwajibkan untuk melakukan umroh atau haji. Oleh karena itu, umroh hanya diperuntukkan bagi yang sudah merdeka dari perbudakan.
- Mampu secara Fisik dan Finansial Yang wajib umroh selanjutnya adalah mereka yang memiliki kemampuan fisik, finansial, dan waktu untuk melaksanakannya. Anda harus mampu menghadapi perjalanan fisik yang mungkin melelahkan dan memiliki cukup dana untuk menunjang biaya umroh.
- Perempuan Harus Ada Mahramnya Bagi perempuan yang ingin beribadah umroh, harus didampingi oleh mahramnya. Mahram bisa berupa anggota keluarga seperti ayah, kakak, adik, atau anak. Jika tidak ada mahram, bisa ditemani oleh kerabat perempuan seperti saudara atau teman.
Jadi, jika Anda memenuhi syarat-syarat di atas, Anda termasuk yang wajib umroh. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk meraih keberkahan di tanah suci. Untuk rencana umroh yang aman dan terpercaya, hubungi kami di PT. Persada Indonesia, agen travel umroh terbaik sejak 1989.
Nikmati bonus dan promo istimewa khusus untuk 100 orang tercepat, dan Anda akan dibimbing oleh pembimbing ibadah terbaik kami. Jadi, tunggu apa lagi? Segera hubungi kami dan wujudkan impian suci Anda untuk beribadah umroh di tanah suci Mekkah.
